Perang dagang Amerika Serikat dan China kembali memanas, dan kali ini kedelai menjadi tumbal utama. Dalam langkah balasan terhadap tarif baru yang diumumkan Presiden AS Donald Trump, Beijing resmi mengenakan bea masuk hingga 34% terhadap seluruh produk impor dari Negeri Paman Sam, termasuk kedelai.
Dampak Krisis Kedelai di Indonesia
✔ Harga Tempe & Tahu Naik
Kedelai adalah bahan baku utama tempe dan tahu. Kelangkaan menyebabkan harga melambung, memberatkan konsumen dan UMKM.
✔ Industri Pakan Ternak Tertekan
Kedelai juga digunakan untuk pakan ayam dan sapi. Kenaikan harga berimbas pada biaya produksi peternak dan harga daging di pasaran.
✔ Inflasi Meningkat
Kenaikan harga bahan pokok turut mendorong inflasi, mengurangi daya beli masyarakat.
Ancaman krisis kedelai di Indonesia adalah dampak nyata dari perang dagang global. Jika tidak segera diantisipasi, harga pangan dan pakan ternak akan semakin tidak terkendali. Solusi jangka pendek dan panjang harus segera dijalankan untuk menjaga stabilitas pasokan kedelai nasional.
Pilihan jangka panjang Indonesia adalah mempercepat substitusi impor melalui pengembangan kedelai lokal dan riset biofuel domestik. Namun ini butuh waktu dan strategi lintas kementerian.